Nataconnexindo.com,
Tangerang – Sudah tau manfaat
Blog untuk bisnis Anda? Blog adalah salah satu konten yang paling sering
digunakan dalam strategi digital marketing 2020. Banyak manfaat yang didapat
dari sebuah blog bisnis untuk perkembangan kegiatan usaha Anda. Salah satu
manfaat dari membuat Blog Bisnis adalah Anda dapat membangun kredibilitas
bisnis dan keterikatan yang lebih kuat dengan calon customer sehingga
Anda dapat membuat customer menjadi loyal pada brand bisnis.
Nah sebenarnya apa itu Blog? Terus
bagaimana membuat Blog yang baik dan menarik bagi konsumen Anda?
Blog adalah salah satu aplikasi
website yang berisi konten-konten tertentu baik sebuah tulisan yang
diperuntukan pada topik tertentu yang disebut niche. Blog dapat diakses
oleh pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuannya. Misalkan ketika
pengguna Internet ingin menemukan solusi bagi permasalahan “atap rumah yang
bocor” maka pengguna internet ini akan mencari Blog yang membahas tentang maintenance
rumah, furniture, dekorasi dan lain sebagainya.
baca juga: Tips Menulis Artikel Blog yang Menarik
Nah sekarang mungkin Anda akan
bertanya, apa sih bedanya Blog dengan Website? Jawabannya adalah sama! Website
dan Blog merupakan sebuah halaman situs yang memuat konten-konten tertentu,
namun fungsi website lebih umum dari fungsi Blog. Jika website berfungsi
sebagai halaman yang berisi konten-konten bersifat general seperti konten
“about us” deskripsi dan identitas website. Sementara Blog berisi konten-konten
berupa artikel pada sebuah niche tertentu atau artikel yang memuat pengalaman
pribadi penulisnya.
Sebagai seorang pemula yang ingin
merambah konten marketing melalui konten Blog, pasti Anda penasaran bagaimana
caranya memulai sebuah Blog untuk bisnis yang Anda kelola saat ini? Untuk
itulah Anda membaca artikel ini. Simak selengkapnya di sini.
Menentukan Topik
atau Niche Blog Bisnis
Dalam hal ini, Anda berada selangkah lebih maju daripada
calon Blogger yang lain. Mengapa? Karena Anda telah memiliki bisnis sendiri.
Dengan memiliki bisnis yang sedang dikelola, Anda akan lebih mudah dalam
menentukan topik Blog yang disesuaikan dengan bisnis tersebut. Misalkan Anda
memiliki bisnis produksi dan penjualan “Wall Sticker” maka Anda dapat
membuat Blog dengan topik dekorasi dinding rumah dan desain gambar. Mudah kan?
Pada intinya dalam membuat topik, Anda harus menghubungkannya dengan bisnis
yang sedang Anda jalankan saat ini.
Menentukan Nama Domain untuk Blog Bisnis
Setelah Anda menemukan topik Blog, saatnya Anda menentukan
nama domain. Karena Anda ingin memulai sebuah Blog bisnis, maka nama domain
yang Anda pilih haruslah professional. Mengapa hal ini penting? Karena nama
domain Blog Anda akan menjadi identitas bisnis Anda secara online. Pilihlah
nama domain yang mencerminkan bisnis Anda. Misalkan, jika Anda memiliki bisnis “Wall
Sticker” Anda dapat memilih nama domain yang berisi keyword “wall
sticker” di dalamnya. Hal ini akan memudahkan pengguna internet dan mesin
pencari memahami dan mengidentifikasi konten Blog Anda. Pastinya Anda tidak mau
kan jika Blog Anda berisi tentang tips dekorasi dinding dari wallsticker
tapi nama blog Anda banyak dicari oleh mereka yang mencari tips seputar modifikasi
mobil karena kesalahan pemilihan nama domain.
Namun tidak hanya itu saja, Anda pun harus memilih jenis
domain yang akan digunakan. Ada beberapa jenis domain yang bisa digunakan dan
ini akan berpengaruh pada tarif hosting Blog Anda. Ap aitu tarif hosting? Nanti
kita akan membahasnya pada bagian selanjutnya. Saat ini yang perlu Anda ketahui
adalah jenis domain. Apa saja jenis domain yang dapat Anda gunakan?
- Top Level Domain (TLD): Top Level Domain (TLD) merupakan tipe domain yang paling
sering digunakan baik untuk keperluan bisnis atau pribadi. Domain ini sangat
populer dan mudah dihafalkan oleh pengguna. Contoh dari domain ini adalah:
.COM, .NET, Info.
- Country Code Top Level Domain (ccTLD): Tipe domain ini tidak sepopuler tipe domain TDL.
Sepertinamanya, Country Code Top Level Domain (ccTLD) jenis domain ini masuk
kedalam domain lokal sebuah negara karena memuat kode domain negara dimana Blog
dibuat. Contoh dari domain ini adalah: .ID untuk Indonesia, .UK untuk Negara
Inggris, .JP untuk Jepang, .KR untuk korea dan lain sebagainya.
- Generic Top Level Domain (GLD) Generic Top Level Domain (gTLD) awalnya merupakan domain
khusus yang ditujukan untuk instansi. Misalnya seperti .EDU untuk keperluan
website yang membahas pendidikan. Kemudian .Gov untuk keperluan website resmi
pemerintahan.
- Second Level Domain (SLD) Second Level Domain (SLD) merupakan turunan dari Top
Level Domain (TLD) yang digunakan secara lebih spesifik lagi. Contoh dari
Second Level Domain (SLD) adalah .CO.ID, .AC.ID, atau BIZ.ID dimana
masing-masing ditunjukan untuk pengguna dari kalangan corporate, universitas,
serta dari komunitas bisnis di Indonesia.
Berbagai jenis domain tersebut dapat Anda pilih. Untuk
domain termahal biasanya dipegang oleh ccLD dan domain paling murah biasanya
dipegang oleh TLD. Tergantung pada kebutuhan bisnis Anda, Blog bisnis dapat
menggunakan salah satu domain ccLD, TLD, atau SLD karena GLD hanya digunakan
untuk instansi-instansi tertentu saja.
Memilih Layanan Hosting untuk Blog Bisnis
Kembali kepertanyaan sebelumnya, apa itu hosting? Jika
sebuah website diibaratkan adalah rumah, maka hosting ini berfungsi sebagai
alamatnya. Tanpa adanya alamat maka rumah Anda tak akan diketahui oleh orang
lain dan orang yang akan mengunjungi rumah Anda akan kesulitan mencarinya. Nah
jika Anda memulai Blog melalui layanan seperti WordPress atau BlogSpot, maka
Anda akan menemukan bahwa nama domain yang digunakan akan sepetti ini https.//namablog.wordpress.com
atau https.//namablog.blogspot.com
Nah untuk merubahnya Anda memerlukan layanan hosting.
Hosting adalah tempat untuk menaruh segala data-data yang ada di website Anda.
Banyak yang menyediakan jasa hosting dengan tarif yang cukup kompetitif.
Anda dapat memilih hosting yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Saatnya Membuat Akun Wordpress untuk Blog Bisnis Anda
Sebelum Anda memulai membuat akun WordPress, Anda harus
bertanya mengapa menggunakan WordPress? WordPress dulunya merupakan platform
aplikasi website untuk membuat Blog. Namun seiring dengan perkembangan
teknologi, WordPress memiliki fitur-fitur yang paling lengkap untuk membuat bermacam
jenis Website untuk berbagai keperluan. Ada banyak Plugin yang dapat digunakan
untuk mempermudah dan mengoptimalkan penggunaan WordPress ini.
Bagaimana cara membuat akun WordPress untuk keperluan blog
bisnis? Caranya cukup sederhana. Ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Mendaftar di Wordpress.com: Buka link ini. Setelah
terbuka, maka Anda akan menemukan form untuk membuat nama blog. Perhatikan,
jika nama blog telah digunakan oleh orang lain maka wordpress akan menolak nama
yang Anda masukan, oleh karena itu buatlah seunik mungkin.
- Isi Form pendaftaran: Setelah Anda memasukan nama
blog pada form awal tadi, sekarang Anda akan menemukan form pendaftaran. Isi
kolom-kolom form pendafataran dengan informasi yang benar. Nantinya informasi
tersebut akan digunakan untuk mengontrol panel blog wordpress.
- Gunakan alamat email yang aktif: pada kolom alamat
email, pastikan Anda menggunakan alamat email yang aktif. Pasalnya wordpress
akan mengirimkan konfirmasi pendaftaran melalui email tersebut dan Anda harus
mengkonfirmasinya untuk mengaktifkan akun wordpress Anda.
- Pilih username yang mudah diingat: Pada kolom Nama
Pengguna (username) pilih anama pengguna yang Anda sukai Namun harus diingat
baik-baik jangan sampai Anda lupa dengan username tersebut.
- Buat password yang unik: pada kolom oasword Anda
harus memasukan password yang unit tapi juga mudah diingat karena akan
digunakan untuk mengakses panel wordpress Anda kelak.
- Cek ketersediaan nama blog: Jika bama blog yang Anda
masukan tadi tersedia dan bisa diterima oleh WordPress, maka pada kolom Alamat
Blog ini Anda akan melihat nama blog pilihan Anda dengan ditandai centang
berwarna hijau. Namun jika nama blog sudah digunakan oleh orang lain maka Anda
akan menemukan centang merah.
- Buat Blog: Jika informasi pada kolom pendaftaran
sudah selesai, scroll ke bawah mouse pointer Anda sehingga tampilan
laptop menemukan tombol “Buat Blog.”
- Buat Pengaturan Singkat: pada tahap ini Anda sudah
bisa melakukan pengaturan singkat seperti mulai memilih tema template Blog,
menyesuaikan tema template yang dipilih, menyesuaikan judul blog, dan
menghubungkan ke media sosial.
- Aktivasi Email: pada tahap ini Anda diharuskan
menkonfirmasi email Anda dengan masuk ke akun email dan klik tautan yang
dikirimkan oleh WordPress untuk mengaktifkan akun WordPress Anda.
Selamat Anda sudah memiliki Blog WordPress untuk Bisnis
Pada tahap ini, Anda dapat menghubungi layanan hosting yang
telah Anda pilih untuk membeli domain website. Domain ini akan menjadi alamat
Blog Anda. Kemudian langkah selanjutnya adalah dengan menyewa hosting tempat
Anda menaruh data-data aplikasi website. Untuk itu Anda harus menginstall
WordPress Hosting. Tenang saja biasanya proses ini akan dibantu oleh penyedia
layanan hosting yang Anda pilih.
Pelajari Search Engine Optimization
Sebelum Anda mulai menulis sebuah konten Blog bisnis,
sebaiknya Anda perlu mempelajari Search Engine Optimization (SEO). SEO
akan sangat berguna agar konten-konten Blog Anda dapat tampil di hasil halaman
pencarian Google. Oleh karena sangat penting bagi Anda untuk mempelajari dan
memahami SEO. Apa saja yang harus Anda pelajari mengenai SEO? Pertama Anda
harus tahu ap aitu keyword, bagaimana cara riset keyword,
kemudian bagaimana memasang keyword pada konten Blog Anda. Selanjutnya
Anda harus paham dengan arsitektur Blog seperti apa itu Tag dan Meta tag,
bagaiama mengoptimasi ALT saat upload image dan lain sebagainya. Setelah
itu, Anda dapat muali menulis artikel Blog dengan menerapkan prinsip-prinsip
SEO tersebut.
Kesimpulan
Memang tidak ada yang mudah dilakukan untuk pertama kalinya,
setiap hal perlu dipelajari dengan sungguh-sungguh. Sama halnya dengan memulai
Blog Bisnis, mungkin Anda merasa kesulitan saat memulainya. Namun jangan
khawatir seiring berjalannya waktu, Anda akan mulai enjoy dalam
mempelajari teknik penulisan artikel Blog, menulis topik-topik bisnis Anda, dan
mempelajari berbagai hal baru dalam dunia Blogging. Oleh karena itu, teruslah
belajar dan kembangkan bisnis Anda. (ADR).