Nataconnexindo.com, Tangerang – NC-ers, Anda pasti
sudah tidak asing lagi dengan istilah startup, bukan? Startup sendiri merupakan
istilah untuk sbeuah perusahaan yang baru atau belum lama berdiri, yang
didukung dengan layanan atau fasilitas digital yang juga masih memiliki keterbatasan
dukungan dana atau finansial.
Fenomena perusahaan startup kini sangat ramai di berbagai penjuru dunia, termasuk
Indonesia. Banyaknya perusahaan startup yang berhasil membawa brand mereka
sukses, membuat banyak perusahaan startup yang terinspirasi. Selain itu,
disrupsi dalam era revolusi industri 4.0 juga berkesinambungan dengan layanan
digital yang ditawarkan banyak perusahaan startup.
Seiring dengan berkembangnya zaman, teknologi memang menjadi
satu hal yang wajib dikuasai oleh masyarakat. Bahkan sejak awal tahun 2020,
banyak sekali aktivitas yang harus kita lakukan dengan memanfaatkan
perkembangan teknologi. Itulah mengapa banyak perusahaan startup yang
berinovasi untuk memperkenalkan dan mensukseskan penjualan produk mereka. Bukan
hanya itu, menjamurnya perusahaan startup yang mulai sukses dan stabil menjalankan bisnisnya juga
membuka lapangan kerja banyak orang.
Berbicara mengenai startup, pernahkah Anda mendengar istilah
startup Unicorn? Berkembangnya startup Unicorn di Indonesia juga merupakan
salah satu target yang disampaikan Presiden RI, Joko Widodo di awal tahun 2019. Sebenarnya, apa startup Unicorn itu?
Bagaimana karakteristiknya? Nataconnexindo.com telah merangkum ringkasan
lengkapnya untuk Anda. Simak ulasannya di sini.
Apa Itu Startup Unicorn?
Istilah startup Unicorn dikatakan pertama kali oleh Aileen Lee pada tahun 2003.
Perusahaan startup Unicorn sendiri berarti perusahaan startup yang sudah
memiliki penghasilan yang mencapai nilai valuasi 1 Miliar US Dollar atau
sekitar 14 triliunan Rupiah. Valuasi sendiri adalah nilai ekonomi dari sebuah
perusahaan startup. Walaupun nilai valuasi startup Unicorn sangat tinggi,
banyak perusahaan startup yang berhasil menjadi startup Unicorn. Contoh prusahaan startup Unicorn di
Indonesia adalah Tokopedia, Gojek, Traveloka, dan Bukalapak.
Apa Perbedaan Startup Unicorn dengan Startup Decacorn dan
Hectacorn?
Selain startup Unicorn, terdapat juga istilah startup
Decacorn dan Hectacorn. Apa perbedan masing-masing di antara mereka? Unicorn,
Decacorn, dan Hectacorn berbeda beredasarkan tingkatan atau level valuasi.
Startup Unicorn adalah tipe startup dengan level valuasi yang paling rendah
yaitu 1 miliar US Dolar atau sekitar 14 Triliunan Rupiah.
Selain perusahaan Unicorn, terdapat juga istilah Decacorn
atau juga disebut Super Unicorn. Decacorn sendiri adalah istilah untuk
perusahaan startup yang memiliki nilai valuasi mencapai lebih dari 10 miliar US Dollar. Contoh
perusahaan yang masuk dalam kategori Decacorn adalah Snapchat, Pinterest, Uber,
Xiaomi, Grab, dan beberapa perusahaan lainnya.
Kategori yang tertinggi adalah Hectacorn. Hectacorn adalah
kategori untuk perusahaan dengan nilai valuasi yang menembus lebih dari 100
Miliar US Dollar atau sekitar 1.410 Triliunan Rupiah. Perusahaan yang termasuk dalam
kategori Hectacorn adalah Facebook, Google, Microsoft, dan Apple.
Karakteristik Startup Unicorn
Apa yang menjadi
karakteristik perusahaan Unicorn? Berikut karakteristiknya.
1.
Inovasi Disruptif
Inovasi disruptif berarti mengubah cara
atau metode yang biasa dilakukan banyak orang secara manual, dan
menggantinya dengan teknologi. Cara ini memudahkan banyak orang dalam menjalani
aktivitas, misalnya Gojek yang memudahkan kita untuk memesan kendaraan atau
makanan. Contoh lainnya adalah Tokopedia
dan BukaLapak yang menjadi platform jual beli online, dan lainnya.
2.
Mengoptimalkan Perkembangan Teknologi
dengan Sudut Pandang Baru
Perusahaan startup Unicorn biasanya
memanfaatkan teknologi dalam versi yang terbaik. Sebagai contoh, bisa kta lihat
Dropbox yang yang membuat aplikasi berbagi file secara online dalam jumlah
memori yang cukup besar.
3.
Fokus pada Customer
Produk yang ditawarkan biasanya bersifat
B2C (Business to Customers), yaitu memudahkan hal bagi banyak orang dengan satu
aplikasi atau software dalam produk mereka.
4.
Merupakan Perusahaan Pribadi
Biasanya nilai valuasi di dalam perusahaan
Unicorn berkembang karena partnership atau investor yang menaruh kepercayaan di
perusahaan pribadi.
Itu adalah uraian tentang startup Unicorn yang harus Anda
ketahui. Bisakah Anda menyebutkan perusahaan Unicorn mana lagi yang mulai
berkembang di Indonesia? (GYS)