Nataconnexindo.com, Tangerang – Dalam dunia digital
marketing, banyak dari pelaku usaha yang memanfaatkan website sebagai media
pemasaran digital. Bukan hanya website, tapi pelaku usaha digital juga pasti
melakukan pemasarannya melalui media sosial.
NC-ers, tahukah Anda bahwa semua yang terkoneksi dengan
internet dan memuat data yang melalui proses loading itu memiliki cache?
Pernahkah Anda mendengar istilah itu sebelumnya? Pada intinya, cache merupakan
sebuah proses mengulang informasi yang sudah disimpan sehingga aktivitas yang
terjadi di browser akan berlangsung lebih cepat.
Anda juga pasti pernah mendengar istilah cache ketika ingin
membersihkan riwayat pencarian atau membersihkan ruang penyiimpanan di smartphone
Anda. Namun apakah Anda sudah mengetahui tentang ap aitu cache dan
fungsinya secara spesifik dalam proses browsing? Nata Connexindo telah
merangkum ulasan singkatnya untuk Anda mengenai web cache. Simak selengkapnya
di sini.
Apa Itu Web Cache?
Sudah dibahas sedikit sebelumnya, bahwa cache adalah proses
menyimpan informasi oleh browser agar proses berikutnya menjadi lebih cepat.
Pada penjelasan yang komprehensif, web cache adalah penyimpanan data atau
informasi website yang sifatnya sementara di dalam sebuah browser agar ketika
kita sebagai user ingin meraih Kembali halaman itu, browser akan lebih mudah
meraihnya. Dalam kata lain, informasi tersebut akan membuat performa browser
menjadi semakin cepat. Data juga bisa disimpan di server, bukan hanya di browser.
Bagaimana cara kerja web cache? Dalam penjelasan sederhana,
web cache adalah penyimpan informasi agar ketika user meminta informasi yang
sama di kemudian waktu, maka cache akan memberikan informasi tersebut kepada
server dan browser sehingga mempercepat proses pertukaran informasi sebelum
Anda akhirnya dapat membuka satu halaman utuh.
Sebagai contoh, ketika Anda membuka sebuah website untuk
pertama kalinya, maka browser akan merekam data dan informasi yang dibutuhkan
untuk memuat satu halaman. Ketika sudah terbuka, maka informasi yang sudah
diterima akan disimpan. Sehingga jika Anda membuka halaman yang sama untuk
kedua kalinya, proses memuat akan menjadi lebih singkat. Namun, jika ada
pembaruan atau update dari halaman tersebut, maka akan ada informasi tambahan yang diminta oleh
cache sehingga menambah waktu memuat lagi.
Manfaat Web Cache
Ini dia manfaat web cache yang perlu Anda ketahui setelah
memahami pengertiannya secara umum.
1.
Mempercepat Performa Website
Dengan penjelasan sebelumnya, web cache
memang membantu performa website menjadi lebih cepat. Bukan hanya di website,
tapi juga di aplikasi smartphone yang membutuhkan koneksi dan kecepatan
internet.
Kecepatan website adalah poin yang cukup
penting karena pengunjung akan pergi juka mendapati sebuah website dengan loading
yang cukup lama. Pengunjung dan potensi pelanggan Anda tentu akan pergi.
Oleh karena itu, cache juga memiliki peran
yang cukup penting dalam pemasaran digital melalui website maupun media sosial.
Karena baik melalui website maupun media sosial, web cache bekerja dengan cara
yang sama.
2.
Menghemat Memori
Dalam proses meminta data dan informasi,
server akan memberikannya kepada cache dan dalam koneksi web, semua memiliki
kapasitas penyimpanan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, informasi yang
disimpan oleh cache akan membantu server untuk tidak menggunakan lebih banyak
memori untuk informasi yang sama.
3.
Membantu Upaya SEO
Dengan performa yang lebih cepat, maka
website akan lebih mudah puncul di mesin pencarian. Dengan begitu, SEO yang
sedang dikembangkan juga akan terbantu dengan cache. (GYS)