Nataconnexindo.com - Tangerang, Dari sekian banyak content marketing di media sosial, ada sebuah jenis konten yang
diam-diam punya peran penting. Jenis konten ini diam-diam digemari oleh audiens
karena banyak pengguna media sosial juga diam-diam dijangkiti penyakit FOMO atau Fear of Missing
Out. Banyak dari mereka yang ternyata gelisah jika sekejap saja tidak mengupdate
media sosial. Oleh karena itu, hal ini menjadi peluang bagi para pelaku digital marketing untuk mengiklankan
produk mereka. Memang memanfaatkan penyakit seseorang untuk keuntungan pribadi
terdengar kejam, tapi jika tidak ada yang dirugikan mengapa tidak?
Konten yang memanfaatkan kecenderungan
penyakit FOMO ini disebut
sebagai konten ephemeral. Apa itu
konten ephemeral? Konten ini adalah
konten video atau gambar yang bersifat cepat dan sementara, contoh yang paling
populer adalah konten Intagram Story,
dan Facebook Story.
Baca juga: WeChat Pay dan Ali Pay Ramaikan Kontestasi Pasar Dompet Digital
Karena sifatnya yang sementara, biasanya
pengidap FOMO tidak akan tahan
untuk segera membuka Instagram Story
atau Facebook Stroy. Hasilnya
adalah audiens yang setia membuka konten ephemeral
Anda. Informasi Anda akan selalu tersampaikan pada audiens. Selain keuntungan
demikian, konten ini juga punya keuntungan lain yang layak Anda pertimbangkan.
Konten Ephemeral
Memberikan Anda Respon yang Cepat
Dengan sifat sementaranya yang justru memikat
audiens, konten seperti Instagram
Story dan Snapchat ternyata
efektif dalam mendatangkan respon terhadap konten promosi Anda. Oleh karena
itu, konten ephemeral juga biasanya
bersifat sangat update dan realtime membuat respon yang
didapatkan juga realtime. Oleh karena itu, konten-konten seperti
pendaftaran event, preorder,
dan give away sering dikemas dalam bentuk konten ephemeral.
Konten Ephemeral
Meningkatkan User Engagement
Konten yang direspon berarti juga konten yang
mengundang interaksi (engagement), sehingga konten-konten ephemeral lebih efektif untuk
meningkatkan engagement audiens.
Dengan engagement yang tinggi,
kemungkinan materi konten Anda akan muncul di newsfeed lebih besar. Artinya peningkatan engagement pada konten akan secara langsung meningkatkan
visibilitas konten Anda.
Konten Ephemeral
Menjangkau Lebih Banyak Audience
Dengan visibilitas konten yang tinggi, maka
konten promosi Anda akan lebih banyak muncul di newsfeed. Hal ini tentu akan membuat jangkauan Anda lebih luas dan
mampu memperkecil budget iklan Anda secara signifikan. Selain itu,
jangkauan yang luas berpotensi untuk mendatangkan audiens baru yang akan
menjadi calon pengguna produk yang Anda tawarkan.
Konten Ephemeral
Menaikan Diversifikasi dan Volume Konten
Apa yang dicari oleh audiens adalah
konten-konten yang beraneka ragam. Selain konten-konten yang bersifat
menghibur, audiens juga akan merasakan pengalaman baru dengan konten-konten
yang beraneka ragam. Dengan volume konten, diversifikasi konten, dan jangkauan
konten yang luas maka traffic pada
media sosial Anda akan meningkat dengan sendirinya. Dengan demikian calon-calon
potensial pelanggan Anda akan lebih mudah mencari produk-produk yang Anda
tawarkan. (ADR)