Meningkatkan Traffic Website – Pebisnis properti harus cerdas menggunakan media sosial dan website untuk meningkatkan closing.
Kadang yang banyak ditemui di lapangan, pebisnis properti sudah punya website dengan homepage yang menarik.
Konten homepage-nya sudah berisi foto unit properti unggulan yang ditawarkan. Copywriting-nya juga menarik.
Namun homepage yang menarik tersebut tidak didukung oleh traffic atau pengunjung yang tinggi. Sehari pengunjungnya hanya 10.
Tentu dengan pengunjung yang sedikit ini berarti yang melihat produk properti di tampilan homepage hanya 10. Jadi peluang unit terjual pun rendah.
Oleh karena itu, website bisnis properti harus diolah secara profesional. Harus diisi dengan artikel yang relevan dan banyak peminatnya.
Tips Meningkatkan Traffic Website Bisnis Properti
Bikin Konten Berbasis Riset Keyword
Hal yang sering dilupakan saat mengelola website bisnis adalah riset keyword yang relevan dengan bisnis yang sedang dijalankan.
Dengan riset keyword, semua kontan artikel tidak random. Akan tetapi lebih terarah sesuai minat pembaca.
Misalnya bisnis properti di Jogja, maka harus riset keyword buat dijadikan bahan artikel. Khususnya keyword yang bersifat long tail. Alat riset keyword gratis pun banyak, seperti ahrefs.com/keyword-generator.
Manfaat riset artikel tidak hanya bikin konten lebih terstruktur, akan tetapi bisa mengetahui volume keyword yang banyak dicari oleh pengguna Google, Bing, dan Youtube.
Misalnya, keyword “rumah murah di jogja” volumenya 1000, berarti banyak yang mencari rumah murah di Jogja.
Oleh karena itu, longtail keyword “rumah murah di jogja” dijadikan fundamental pada artikel yang nantinya dibuat.
Usahakan kumpulkan banyak longtail keyword dengan volume tinggi, sehingga langkah selanjutnya tinggal menulis dengan baik dan enak dibaca.
Ditambah lagi, setiap hari harus update minimal 1 artikel diunggah ke website sehingga banyak pengunjungnya.
Minimal sehari pengunjungnya bisa 100 hingga 1000, alhasil homepage website yang berisi gambar unit properti dilihat banyak orang. Jadi peluang closing unit juga tinggi.
Membagikan Artikel Lewat Media Sosial
Buat pebisnis properti, selalu manfaatkan semua media sosial. Baik itu Facebook, Twitter, Instagram, serta TikTok.
Upayakan setiap media sosial minimal follower-nya 1000. Jadi setiap kali, membagikan konten banyak yang lihat.
Di samping itu, media sosial ini bisa digunakan untuk meningkatkan kunjungan website. Di bio media sosial, bisa dipasang tautan menuju website.
Nah untuk konten artikel terbaru, tautan artikelnya bisa dibagikan lewat media sosial. Jika satu media sosial minimal ada 2000 followers dan setiap follower klik tautan artikel yang dibagikan pada media sosial, maka ada 2000 kunjungan.
Itu baru satu media sosial dengan 2000 follower, bayangkan jika punya 5 media sosial dengan rata-rata 2000 followers dan semuanya klik tautan artikel maka bisa ditaksir kunjungan website bisa 10,000.
Jadi, selalu optimalkan media sosial untuk proses marketing dan mendongkrak kunjungan website, sehingga potensi closing unit sangat tinggi.
Namun di lapangan biasanya pebisnis properti tidak ada waktu dan tim yang solid buat konten menarik di media sosial. Belum lagi, untuk website harus riset keyword dan menuli artikel dengan terstruktur serta enak dibaca.
Jadi lebih baik kerjasama dengan tim profesional digital marketing properti Nataconnexindo. Digital marketing agency with best lead generation yang bakal mengelola website bisnis properti Anda.
Dari riset keyword, bikin konten media sosial, hingga penulisan artikel standar SEO. Untuk proses kerjasama meningkatkan traffic website yuk hubungi digital marketing agency Nataconnexindo. (AS)