Nataconnexindo,
Serpong – Video merupakan sebuah format konten yang paling
laku terjual di era digital ini, hampir semua marketers paham akan potensinya. Hal ini disebabkan karena konten
dalam bentuk video potensinya lebih besar dari pada konten artikel. Pemikat
konten video lebih banyak menonton tanpa mendengarkan, itu lah mengapa
kebanyakan konten video diluncurkan dengan tambahan subtitle.
Marketers yang semakin gencar melakukan pemasaran lewat
konten video membuat platform media
sosial menjadi salah satu potensi paling tinggi. Awalnya kebanyakan orang akan
mengarahkan distribusinya ke YouTube, namun sejak tahun lalu, tepatnya sejak
IGTV diluncurkan oleh Instagram, kebanyakan orang mulai beralih karena kefektivitasannya
yang tinggi.
IGTV sendiri sudah semakin marak digunakan sebagai
salah satu strategi pemasaran ampuh di kalangan brand. Potensi IGTV sangatlah besar, karena hal ini didukung
setelah antusiasme pengguna Instagram Stories yang juga terbukti besar. IGTV
sendiri dibuat sebagai langkah selanjutnya dari Instagram Stories (durasi 15
detik), dengan durasi berkali lipat yaitu 60 menit.
Lewat video yang visualnya lebih baik dengan
pengguna tidak perlu men-tilt layar
(tampilan portrait), sebuah video pemasaran bisa lebih mudah ditonton oleh
audiens. Pilihan video seperti how-to, tutorial,
product announcement dan kegiatan event bisa menjadi contoh pilihan bentuk
IGTV brand Anda. Dalam teknisnya
sendiri, ada beberapa tips yang dapat diterapkan agar strategi pembuatan IGTV brand Anda jauh lebih efektif, antara
lain:
Pemilihan audio
dan subtitle
Mudahnya menonton sebuah video IGTV membuat
pemilihan audio di dalamnya amat penting. Format video auto-play dari IGTV membuat Anda jelas ingin menghindari suara yang
mengganggu first impression penonton.
Akibat format ini, Anda bisa langsung menampilkan judul dari video Anda di
dalam tampilan pertama IGTV untuk mempermudah para penonton mengerti tentang
apa yang akan disampaikan.
Meng-input link
dan hashtag dalam IGTV
Seluruh link
URL yang Anda input di dalam video
description IGTV brand Anda
adalah link yang dapat di-klik. Ini
artinya, Anda dapat mengerahkan penonton Anda langsung ke website atau link lain
yang Anda inginkan. Secara otomatis Instagram akan menampilkan link clickable untuk para penonton Anda.
Agar jauh lebih efektif dalam mengarahkan penonton brand Anda ke sebuah link, Anda dapat memberikan instruksi
kepada para audiens untuk melihat video
description dan mengklik yang ada di dalamnya. Tidak kalah efektif seperti posting-an pada umumnya, dalam video description IGTV, Anda dapat
menuliskan beragam hashtag yang dapat
membantu distribusi video tersebut. Penggunaan hashtag dalam IGTV akan bekerja persis sama dengan penggunaan hashtag di postingan Instagram dan
Instagram Stories.
Me-review IGTV Anda
Strategi konten yang baik seharusnya selalu
diakhiri dari konklusi apakah konten tersebut berhasil atau tidak untuk brand Anda. Lewat insight IGTV (yang tersedia di dalam akun bisnis Instagram) kita
bisa melihat angka engagement mulai
dari views, likes, comments dan audience retention (grafik jumlah
penonton). Nah, untuk meningkatkannya juga, sebaiknya brand Anda selalu meningkatkan interaksi yang terjadi di dalam
kolom komen IGTV tersebut karena dapat menambah jumlah angka engagement sebuah video IGTV. (EC)